5 Channel YouTube edukatif yang sering saya tonton di tahun 2021
Halo, teman-teman.
Di tahun 2021 internet sudah menjadi bagian di hidup kita. Pandemic sudah mendorong orang untuk mau tidak mau harus bisa internet.
Para tetangga saya yang semula orang gagap teknologi, tiba-tiba banyak yang memasang WiFi untuk memfasilitasi anaknya sekolah online.
Orang tua saya yang semula punya smartphone hanya digunakan untuk chatting, sekarang selalu minta tethering kalau WiFi tetangga tiba-tiba mati.
Untuk saat ini, internet bukan lagi barang mewah yang hanya bisa dinikmati orang kota. Namun sudah seperti kebutuhan pokok, dimana dengan harga murah orang sudah bisa beli kouta.
Saya sendiri, tidak bisa lepas dari yang namanya internet. Mulai dari pekerjaan, hingga hobi nonton anime dan YouTube, semua harus diakses menggunakan internet.
Di YouTube saya banyak nonton beragam channel, mulai dari channel besar seperti Channel-nya Raditya Dika, yang kelucuannya membuat saya tertawa. Hingga channel kecil milik teman saya, yang kualitasnya bikin saya ketawa.
Dari banyaknya channel yang saya ikuti, ada beberapa channel yang saya anggap edukatif dan sering saya tonton kontennya.
Dan sesuai judulnya, berikut 5 Channel YouTube edukatif yang sering saya tonton di tahun 2021.
1. Ngomongin Uang
Sesuai yang tertulis pada deskripsi channel ini, Ngomongin Uang dibuat dengan tujuan untuk membangun literasi keuangan yang sehat, mendidik, dan BERMANFAAT NYATA untuk masyarakat Indonesia.
Saya sendiri selain dari sekolah, juga banyak belajar mengenai keuangan, Investasi, ekonomi, dan bisnis (salah satunya) dari channel ini.
Pembawaan narasinya yang santai dan mudah dipahami, membuat saya betah untuk terus mengikuti setiap konten dari channel ini. Selain di YouTube, channel ini juga aktif di Instagram yang selalu muncul di feed Instagram saya.
Tapi selain Ngomongin Uang, juga ada channel lain di bidang keuangan yang menurut saya sayang untuk dilewatkan. Seperti Belajar Saham, Nubie Investor, Kefas Evander, Andika Sutoro Putra, hingga Fellicia Putri Tjiasaka. Yang konten mereka juga sama kerennya.
2. Sepulang Sekolah
Jika, teman-teman berfikir sejarah itu ngebosenin dan bikin ngantuk. Maka, cobalah untuk nonton Learning by Googling, di channel Sepulang Sekolah ini.
Karena di sini, materinya selain dibawakan secara santai juga (sedikit-sedikit) diselipkan jokes. Wajar, soalnya pembawa acaranya sendiri (Koide Namizo) merupakan standup komedian. Bahkan di program sebelumnya, seperti Studi Banting juga terdapat Jui Purwoto yang juga seorang standup komedian. Dan tak jarang, ada juga standup komedian lain yang jadi bintang tamu.
Awalnya channel ini berisikan video series bertema anak sekolahan dengan disisipkan pelajaran-pelajaran sekolah. Namun, semenjak pandemic dan orang tidak bisa ngumpul. Channel ini membuat program baru berjudul Learning by Googling. Konsepnya sederhana, mereka memiliki pertanyaan tentang sesuatu hal, lalu mencari jawabannya, kemudian dijelaskan kepada penonton dalam bentuk video.
Seiring waktu, Learning by Googling jadi banyak bercerita tentang sejarah. Mulai dari bercerita tentang subculture di negara-negara lain, tokoh-tokoh di negara lain, hingga tokoh atau karakter di anime yang ada di dunia nyata. Walaupun kebanyakan karakter animenya dari one pices ya.
3. Tangan Belang
Ini merupakan sebuah channel tekhnologi,yang tidak hanya membahas mengenai gadget, tapi juga fotografi, design, dan marketing.
Meskipun tema channel ini seolah berubah-ubah di tiap videonya, namun ada dua hal yang saya suka dan mencoba tiru dari channel ini. Yaitu penulisan serta penyampaian materi, yang menurut saya tidak hanya inspiratif namun juga mudah dipahami.
Susunan kata yang dipilih serta sudut pandang terhadap satu hal, entah itu gadget, desain, seni, atau marketing menjadi wawasan tambahan yang bisa saya dapat saat nonton video di channel ini.
Banyak banget tema yang dibahas di channel yang awalnya membahas tekhnologi ini. Jika teman-teman butuh channel yang hanya membahas tekhnologi, ada juga channel tekhnologi lain yang tak jarang saya tonton seperti Gadgetin, Sobat Hape, Jagat Review, atau DK ID.
4. Dr. Indrawan Nugroho
Dr. Indrawan Nugroho sendiri merupakan master coach yang di channel YouTube nya banyak membahas mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan bisnis.
Seperti cerita kesuksesan perusahaan-perusahaan besar, hingga tumbangnya suatu perusahaan. Kemudian Dr. Indrawan Nugroho mencoba menjelaskan hal apa yang dapat dijadikan pelajaran dari hal tersebut.
Saya sendiri bukanlah pengusaha yang membutuhkan ilmu yang mendalam mengenai bisnis. Namun entah kenapa saya sangat suka dengan konten-konten di channel ini.
Saya rasa, selain wawasan Dr. Indrawan Nugroho yang luas. Cara penyampaiannya juga terasa sangat menyenangkan, dan membuat saya yang awalnya hanya sekedar nonton menjadi pasang kedua telinga untuk mendengarkan. Lagi, lagi, dan lagi.
Dan sedikit tambahan. Mulai 2022, channel Dr. Indrawan Nugroho berkerjasama dengan manajemen Close The Dor.
5. Deddy Corbuzier
Awalnya di daftar ini saya hanya ingin memasukan nama-nama channel yang mungkin belum banyak teman-teman ketahui, agar bisa menjadi refrensi.
Namun tidak bisa dipungkiri, jika channel inilah yang sering saya tonton dan selain memberikan hiburan, channel ini juga tanpa sadar memberi edukasi dan juga wawasan.
Dalam podcast Close The Dor, om Deddy telah mengundang banyak sekali tokoh mulai dari youtuber, selebgram, artis, komedian, publik figur, hingga pejabat.
Mungkin di channel ini tidak berbicara tentang ilmu a dan ilmu b, atau teori ini dan itu. Namun menurut saya, hampir selalu ada cerita menarik dari setiap tamu yang diundang yang dapat kita jadikan pelajaran.
Ada cerita kegagalan mereka yang bisa kita jadikan peringatan. Ada juga cerita sukses mereka yang bisa kita ikuti jejaknya. Ada juga cerita orang-orang yang tak pernah terdengar suaranya, yang membuka pandangan kita.
Jika ada orang yang bilang "Guru terbaik adalah belajar dari pengalaman orang lain." Maka bisa saya bilang, di channel inilah kelasnya.
Baiklah. Itu tadi 5 Channel YouTube yang sering saya tonton di tahun 2021 dimana kontennya saya anggap edukatif.
Bukan berarti channel lain yang tidak ada di daftar bukan channel edukatif. Bisa jadi banyak channel lain yang lebih mengedukasi namun tidak saya ketahui. Jadi, jika teman-teman punya rekomendasi channel edukatif lain, silahkan tulis di kolom komentar. Siapa tau menjadi channel yang akan sering saya tonton untuk menemani melewati tahun 2022 ini.
Komentar
Posting Komentar